Pages

Thursday, December 13, 2007

Oracle E-Business Suite Dukung Pertumbuhan BJA Indonesia

PT. Bukit Jaya Abadi (BJA)

Didirikan pada tahun 1975, BJA merupakan perusahaan pelayanan EPCC (Engineering, Procurement, Construction and Commissioning) yang memfokuskan pada proyek-proyek infrastruktur dalam industri telekomunikasi, energi dan transportasi. Saat ini BJA mempekerjakan sekitar 400 karyawan.

Tantangan bisnis

Ketika kebutuhan terhadap pengembangan infrastruktur nasional di industri telekomunikasi, utilitas publik dan transportasi di Indonesia terus tumbuh, BJA menghadapi persaingan ketat dengan perusahaan-perusahaan global yang menggunakan teknologi informasi untuk mendiferensiasi dan menyederhanakan proses-proses bisnis mereka.


“Berdasarkan pengalaman, kami menyadari bahwa sistem-sistem TI dapat membantu meningkatkan produktivitas, mengurangi kesalahan, menghasilkan laporan-laporan yang lengkap, serta meningkatkan visibilitas di seluruh perusahaan. Inilah yang sebenarnya kami butuhkan untuk divisi-divisi bisnis lainnya,” kata Hans Sendjaja, Deputy Director Information Technology, PT Bukit Jaya Abadi.


Kenapa memilih Oracle e-Business Suite Special Edition?


BJA mula-mula membentuk tim Strategic Information System Planning (SISP) yang meliputi perwakilan dari departemen-departemen perusahaan. Tim ini bersama-sama mereview proposal-proposal solusi TI untuk sistem ERP perusahaan berdasarkan kebutuhan individu dan kelompok. Yang menjadi bahan pertimbangan utama bagi tim SISP adalah harga, keandalan, kemudahan penggunaan, kemudahan implementasi, rangkaian fitur dan skalabilitas.


Berdasarkan pertimbangan diatas, Tim SISP akhirnya memilih Oracle E-Business Suite Special Edition Discrete Manufacturing karena solusi ini memenuhi seluruh persyaratan dasar dan juga menawarkan stabilitas dan struktur data yang skalabel berbasis teknologi-teknologi terbaru.


“Perusahaan-perusahaan dengan berbagai skala di kawasan ini mulai menyadari bahwa mereka perlu meningkatkan business intelligent, memberikan layanan klien terbaik dan menjamin proses-proses korporat internal yang optimal,” kata Managing Director, Oracle Indonesia, Adi J.Rusli. “Dengan Oracle E-Business Suite Special Edition, perusahaan-perusahaan akan memperoleh solusi yang kuat namun terjangkau, yang dapat diimplementasikan dengan cepat untuk memperoleh pengembalian investasi (ROI) yang juga segera. Oracle E-Business Suite Special Edition menyederhakan fungsi-fungsi dan proses-proses bisnis penting, meliputi financial, inventory, purchasing, customer relationship management dan sales order management.”


Menurut Hans, implementasi Oracle bertujuan agar seluruh departemen menikmati efisiensi yang lebih besar dalam berkomunikasi dan memproses informasi untuk proses-proses bisnis mereka masing-masing. “Karena tim-tim ini bekerja sesuai dengan tujuan perusahaan yakni melaksanakan proyek-proyek dengan kualitas hasil terbaik, biayanya terjangkau dan selesai tepat waktu, kami yakin serangkaian tools baru ini akan lebih memberdayakan dan memberi perlengkapan yang lebih baik bagi para staf kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para klien kami,” tambah Hans.

Training Course E-Business for Business Global Market (Iran)

Bersama ini kami informasikan kesempatan untuk mengikuti seminar APO “Training Course E-Training Business for Business Global Market” tanggal 7 – 11 mei 2005 di Esfahan, Iran,

Bagi calon peserta yang berminat agar dapat diusulkan melalui kami , dengan ketentuan:
Minimal eselon III
Diusulkan oleh atasan yang bersangkutan;
Calon peserta mampu bebahasa Inggris baik lisan maupun tulisan;
Mengisi application form yang sudah diisi lengkap (diketik rangkap 4) dengan pas foto 4X6 4 Lembar;
Bidang tugas calon peserta relevan dengan kegiatan yang akan diikuti;
Melampirakn struktur organisasi tempat kedudukan calon peserta yang bersangkutan
Melampirkan CV bahasa Inggris;
Melampirkan surat keterangan dokter (merujuk application form hal 6 dan 7).

Usulan peserta diharapkan telah dapat kami terima paling lambat hari Selasa, 15 Februari 2005 yang ditujukan kepada Biro Perencanaan dan Data. kami tidak akan memproses usulan yang kami terima setelah tanggal tersebut.

Wednesday, December 12, 2007

Studium Generale: EBusiness Dan Aplikasinya dalam Dunia Usaha Dan Industri

Program Studi Teknik Fisika ITB menggelar kulih umum "EBusiness Dan Aplikasinya dalam Dunia Usaha Dan Industri" pada Jumat, 8 Desember 2006 di Ruang Seminar Laboratorium Teknik Fisika Lantai II. Hadir sebagai pembicara, Surahyo Sumarsono, B.Eng., M.Eng.Sc., Direktur InixindoYogyakarta sekaligus Consultant for System and Information Technology. Dalam kuliah umum ini, Surahyo menekankan bahwa dalam sistem informasi EBusiness, terdapat tiga komponen, yaitu: informasi proses bisnis, sumber daya manusia, dan teknologi informasi. Sumber daya manusia merupakan faktor dengan dukungan terkecil tetapi dengan tingkat kesulitan manajemen tertinggi. Kendati demikian, dengan pentingnya kompetensi, dibutuhkan sumber daya manusia yang menguasai suatu bidang secara spesifik tetapi juga mengetahui keadaan general, terutama menyangkut visi dan misi perusahaan, serta keunggulan produk.



Tahun 1990–2000 merupakan saat bangkitnya EBusiness dan ECommerce berbasis internet. Perusahaan–perusahaan besar mulai beralih mengadopsi sistem informasi yang dapat mencakup beberapa sistem di dalamnya (custumer relationship management, enterprise resource planning, supply chain management, human resource management system, dll). Perubahan diperlukan untuk tercapainya efektivitas jaringan sistem informasi, proyek unggulan, serta tantangan yang kompetitif.



Dijelaskan oleh Dr. Joko Sarwono dari Kelompok Keahlian Teknik Fisika, kuliah umum ini merupakan program rutin Program Studi Teknik Fisika ITB setiap hari Jumat yag diadakan untuk mahasiswa S2, tetapi juga dibuka untuk mahasiswa S1 dan S3 yang berminat hadir. "Pada hari Jumat kami mengadakan kuliah yang temanya umum, dari A hingga Z" tutur beliau. Bagi yang berminat untuk mengikuti kuliah–kuliah umum selanjutnya dapat menghubungi jsarwono@tf.itb.ac.id. Untuk materi kuliah hari ini (8/12) untuk lebih jelas dapat menghubungi surahyo@yahoo.com atau mengunjungi situs http://www.surahyo.blogspot.com
Program Studi Teknik Fisika ITB menggelar kulih umum "EBusiness Dan Aplikasinya dalam Dunia Usaha Dan Industri" pada Jumat, 8 Desember 2006 di Ruang Seminar Laboratorium Teknik Fisika Lantai II. Hadir sebagai pembicara, Surahyo Sumarsono, B.Eng., M.Eng.Sc., Direktur InixindoYogyakarta sekaligus Consultant for System and Information Technology. Dalam kuliah umum ini, Surahyo menekankan bahwa dalam sistem informasi EBusiness, terdapat tiga komponen, yaitu: informasi proses bisnis, sumber daya manusia, dan teknologi informasi. Sumber daya manusia merupakan faktor dengan dukungan terkecil tetapi dengan tingkat kesulitan manajemen tertinggi. Kendati demikian, dengan pentingnya kompetensi, dibutuhkan sumber daya manusia yang menguasai suatu bidang secara spesifik tetapi juga mengetahui keadaan general, terutama menyangkut visi dan misi perusahaan, serta keunggulan produk.



Tahun 1990–2000 merupakan saat bangkitnya EBusiness dan ECommerce berbasis internet. Perusahaan–perusahaan besar mulai beralih mengadopsi sistem informasi yang dapat mencakup beberapa sistem di dalamnya (custumer relationship management, enterprise resource planning, supply chain management, human resource management system, dll). Perubahan diperlukan untuk tercapainya efektivitas jaringan sistem informasi, proyek unggulan, serta tantangan yang kompetitif.



Dijelaskan oleh Dr. Joko Sarwono dari Kelompok Keahlian Teknik Fisika, kuliah umum ini merupakan program rutin Program Studi Teknik Fisika ITB setiap hari Jumat yag diadakan untuk mahasiswa S2, tetapi juga dibuka untuk mahasiswa S1 dan S3 yang berminat hadir. "Pada hari Jumat kami mengadakan kuliah yang temanya umum, dari A hingga Z" tutur beliau. Bagi yang berminat untuk mengikuti kuliah–kuliah umum selanjutnya dapat menghubungi jsarwono@tf.itb.ac.id. Untuk materi kuliah hari ini (8/12) untuk lebih jelas dapat menghubungi surahyo@yahoo.com atau mengunjungi situs http://www.surahyo.blogspot.com

Image Slicing mempercepat loading website?

Desain web dan kecepatan akses website terkadang menjadi dua hal yang kontradiktif. Web yang sarat dengan image berukuran besar tentu tampilannya akan lebih lambat daripada web yang hanya mengandung unsur text singkat. Padahal menurut survey yang dilakukan oleh Zona research (April, 1999) menyatakan bahwa 80% pengunjung akan menutup browser (atau memindahkan Address/URL ?) bila halaman Web yang ia buka tidak tampil dalam 7-8 detik.

Untuk mengakalinya biasanya webmaster biasanya men-slice image (image slicing) menjadi dimensi yang lebih kecil. Pada artikel ini akan dijelaskan tentang apa itu image slicing.

Kemampuan Paralel Request Browser
Browser memiliki kemampuan untuk me-request pada web server secara paralel agar loading website lebih cepat dan kemungkinan kegagalan satu transaksi data akan digantikan secara cepat oleh transaksi yang lain.
Secara default Internet Explorer memiliki 4 paralel request. Sedangkan pada Firefox dan Opera kemampuan paralel download dapat di atur secara mudah tanpa mengkutak - katik registry.
Kemampuan request paralel inilah yang dimanfaatkan oleh para webmaster dengan men-slice image yang ditampilkan di web. Dengan maksud secara bersamaan browser akan berusaha mendownload beberapa image yang berbeda sekaligus sehingga loading halaman website menjadi lebih cepat. Sedangkan apabila image tersebut di tampilkan sebagai image tunggal maka hanya satu transaksi data yang terjadi.

Jangan terlalu banyak
Ada kalanya teknik image slicing ini malah memperlambat proses loading sebuah halaman web. Hal ini dikarenakan image di slice dalam jumlah yang terlalu banyak sehingga dalam satu waktu browser diharuskan mendownload banyak gambar sekaligus. Hal ini menyebabkan kelambatan loading image karena semakin banyak image tersebut di slice, maka browser akan membutuhkan waktu yang lebih lama karena proses negosiasi untuk mendownload banyak file akan lebih lama daripada mendownload sedikit file saja.

Merancang Navigasi Website

Navigasi pada sebuah website yang tertampil pada menu dan links adalah petunjuk bagi pengunjung terhadap halaman - halaman yang terdapat dalam website. Pengunjung akan semakin mudah menemukan halaman - halaman dalam website Anda jika menu - menu dan link yang ada tampil secara terstruktur. Sudah pasti pengunjung akan kesal apabila tidak mendapatkan halaman website yang ia cari gara - gara navigasi yang ruwet.

Rencanakan dengan Baik
Hal yang mutlak dilakukan sebelum mulai membuat sebuah web tentunya adalah pembuatan konsep dari website itu sendiri. Konsep tersebut akan memuat navigasi dasar dalam bentuk “tree view” (bercabang dan beranting) dari mulai konten yang bersifat umum hingga konten yang bersifat mendetail. Inilah garis besar navigasi dari situs yang akan dibuat.

Dimana Navigasi diletakkan
Seperti telah dikemukakan di atas, bahwa navigasi akan membawa pengunjung dari hal - hal yang bersifat umum hingga hal - hal yang bersifat mendetail. Halaman utama (index) tentu saja akan memuat menu - menu pokok yang bersifat umum. Percabangan dari menu - menu inti tersebut dapat di letakkan pada halaman - halaman cabang dari index.
Alternatif lain, Anda dapat menggunakan javascript untuk menampilkan menu dan sub-menu sekaligus.

Konsisten
Sebisa mungkin jangan merubah letak menu pada setiap halaman web sehingga pengunjung lebih mudah menemukan menu - menu tersebut. Misalnya menu utama berada di atas, setelah itu pada halaman - halaman yang terdapat dalam menu utama dapat ditampilkan sub-menu di sebelah kiri atau kanan halaman.

Spotty!
Buatlah menu dengan menonjol sehingga pengunjung mudah mengenalinya. Hal ini tentu saja harus di gabungkan dengan unsur estetika sehingga menu - menu tersebut dapat sejalan dengan konsep desain web yang dibuat.

Singkat & Deskriptif
Kata - kata yang terdapat dalam menu harus mampu memberikan petunjuk yang jelas dan singkat tentang halaman website di bawah menu tersebut. Gunakan istilah - istilah yang lazim, singkat, dan mudah dipahami.

Berikan Petunjuk pada Pengunjung
Akan lebih baik jika pada halaman website memuat strukur singkat halaman web yang sedang di tampilkan. Misal : Tentang Kami >> Visi & Misi >>

Berikan Link ke Halaman Utama
Jangan lupa untuk memberikan link ke halaman utama atau link ke halaman dalam “parent topic”. Ini akan memudahkan pengunjung jika situs Anda di bangun dalam struktur menu dan submenu yang cukup kompleks.

Sitemap
Buatlah sitemap yang linknya berada di setiap halaman web. Ini akan semakin memudahkan dan mempersingkat proses pencarian halaman - halaman website oleh pengunjung.

Jika pengujung merasa nyaman dalam mengunjungi website Anda, maka akan semakin baik pula content website dapat diterima oleh pengunjung.

Padding Untuk Tampilan Eksklusif

Padding atau space kosong cukup besar pengaruhnya untuk sebuah layout desain web. Ruang kosong mampu memberikan penonjolan pada content di dalam ruang kosong tersebut. Dalam ilmu komunikasi visual, istilah ruang kosong yang dinamakan whitespace adalah ruang dimana pembaca dapat mengistirahatkan indera visual sejenak atau “bernafas lega” dan melihat content di dalam whitespace secara lebih terkonsentrasi.

Sebuah analogi yang paling mirip adalah ketika kita berada di ruangan yang penuh sesak dengan barang. Kita akan merasa terhimpit, sesak, dan tidak nyaman. Akan sangat berbeda rasanya jika barang - barang tersebut tersusun dengan rapi, tidak terlalu sesak, dan seolah - olah kita masih dapat bernafas dengan lega di dalamnya.

Padding yang dalam dunia komunikasi visual dinamakan whitespace fungsinya adalah untuk memfokuskan mata pembaca pada tulisan yang berada di dalam space tersebut. Penggunaannya tentu saja untuk text ataupun grafis yang ingin ditonjolkan kepada pembaca.

Kesimpulannya, pemberian padding atau ruang kosong tidak akan menyiakan space, akan tetapi justru mampu membuat website tampil secara eksklusif dan pesan yang ingin disampaikan dapat tertampil dengan lebih menonjol.

PNG vs GIF

Artikel ini, mengajak anda menjelajahi dua pilihan utama dari format
gambar yang dapat dipakai dalam Web untuk menggambarkan graphic sederhana
berupa skema atau logo.

GIF
Graphics Interchange Format (GIF) dikembangkan pada tahun 1980 dan semakin
meluas penggunaanya.
Format GIF adalah format yang mengompress/memperkecil ukuran filenya
menggunakan algoritma yang disebut LZW
Nilai lebih dari GIf adalah dukungannya yang sangat luas dan muncul sebagai pilihan default untuk gambar sederhana pada web
Dibandingkan dengan yang lain(seperti PNG) GIF secara teknis tidak
begitu unggul,tetapi selama setahun ini berada di Web, mendukung
muncul dan berkembangnya PNG,ini tentu saja menjadi pilihan yang aman hingga saat ini.

Salah satu persoalan yang menyatakan disekeliling format GIF adalah
algorima LZW yang paten dilindungi USA oleh perusahan Unisys.
Perusahaan Unisys LZW berakhir diUSA 20 juni 2003. Hak paten LZW berakhir di
Kanada, Prancis, Italia, Jerman, Inggris dan Jepang.

PNG
(Portable Network Graphics) dikembangkan pada tahun 1995 dan menjadi rekomendasi W3C pada tahun 1996, dan telah berkembang pada hampir semua Web browser hingga tahun 1998.

PNG(Portable Network Graphics), sebuah file format untuk lossless,ptohotable,
yang diperkecil storage imagenya.PNG menyediakan patent-free
pengganti GIF dan juga dapat mengganti banyak menggunakan TIFF. mendukung Indexed-color,
grayscale,truecolor,plus optional alpha channel.

Untuk Web, PNG mempunyai tiga kelebihan dari pada GIF:
alpha channels (variable transparency)
cross-platfrom gamma correction (control untuk ketajaman/brightnes gambar)
dan color correction two-dimension interlancing( metode untuk progresif display).
PNG juga mengompres lebih baik dari GIF tiap2 case (5% sampai 25% pada type case)

PNG vs GIF

Artikel ini, mengajak anda menjelajahi dua pilihan utama dari format
gambar yang dapat dipakai dalam Web untuk menggambarkan graphic sederhana
berupa skema atau logo.

GIF
Graphics Interchange Format (GIF) dikembangkan pada tahun 1980 dan semakin
meluas penggunaanya.
Format GIF adalah format yang mengompress/memperkecil ukuran filenya
menggunakan algoritma yang disebut LZW
Nilai lebih dari GIf adalah dukungannya yang sangat luas dan muncul sebagai pilihan default untuk gambar sederhana pada web
Dibandingkan dengan yang lain(seperti PNG) GIF secara teknis tidak
begitu unggul,tetapi selama setahun ini berada di Web, mendukung
muncul dan berkembangnya PNG,ini tentu saja menjadi pilihan yang aman hingga saat ini.

Salah satu persoalan yang menyatakan disekeliling format GIF adalah
algorima LZW yang paten dilindungi USA oleh perusahan Unisys.
Perusahaan Unisys LZW berakhir diUSA 20 juni 2003. Hak paten LZW berakhir di
Kanada, Prancis, Italia, Jerman, Inggris dan Jepang.

PNG
(Portable Network Graphics) dikembangkan pada tahun 1995 dan menjadi rekomendasi W3C pada tahun 1996, dan telah berkembang pada hampir semua Web browser hingga tahun 1998.

PNG(Portable Network Graphics), sebuah file format untuk lossless,ptohotable,
yang diperkecil storage imagenya.PNG menyediakan patent-free
pengganti GIF dan juga dapat mengganti banyak menggunakan TIFF. mendukung Indexed-color,
grayscale,truecolor,plus optional alpha channel.

Untuk Web, PNG mempunyai tiga kelebihan dari pada GIF:
alpha channels (variable transparency)
cross-platfrom gamma correction (control untuk ketajaman/brightnes gambar)
dan color correction two-dimension interlancing( metode untuk progresif display).
PNG juga mengompres lebih baik dari GIF tiap2 case (5% sampai 25% pada type case)

Memilih Warna pada Website

Warna merupakan pertimbangan emosional, karena variasi warna dapat menyebabkan
emosi yang berbeda pada tiap orang. Kita semua tahu bahwa hijau adalah
simbol uang (mata duitan), tapi apakah kita tahu juga bahwa hijau merupakan simbol
ketamakan, iri hati, dan kecemburuan? Pilihan warna akan mendapat efek langsung dari pengunjung tentang persepsi perusahaan atau produk kita tawarkan. Ini menjadi rumit dengan adanya fakta bahwa penggunaan warna pada web sekarang tak terbatas: perkembangan teknologi membolehkan kita membuat jutaan kombinasi warna.
Jadi bagaimana dengan pilihan kita? Artikel ini akan membantu mempermudah memahami dasar-dasar dari pemilihan warna.

Ini penting untuk dimengerti bahwa setiap warna ditentukan positif dan negatif dari
emosi yang menghubungkannya dgn itu, mungkin bisa disebut dengan ‘makna warna’. Maksudnya adalah bahwa warna akan mempengaruhi emosional customer bagi perusahan, merek atau produk yang ditawarkan. Jadi ketika memilih skema warna untuk website, atau tipe media lain, anda perlu yakin dengan pemberian warna pada perusahaan atau produk dengan warna-warna yang mengajak audiens untuk selalu memilih web perusahaan atau produk kita
Mari beristirahat sejenak dan melihat ruang makan, kulkas,atau lemari kaca dapur
yang berisi produk yang kita beli dari toko sembako. Warna apa yang kebanyakan kita
lihat? Kebanyakan, dari yang terlihat adalah merah, dan banyak yang lain diantaranya.
Hanya sekilas terlihat dilemari kaca, sekarang apakah kita tahu apa yang terlihat di
dalamnya itu,produk yang penuh dng warna merah.Chef Boyardee,Kellogg’s,Lipton,Carnation, Ragu, aunt Jemima,Betty Crocker,Orville Redenbacher’s, Heinz, Pam, semua merek ini menggunakan label merah. Mengapa? Merah Adalah suatu warna” panas”, dan sangat emosional juga. Didalam studi, merah benar-benar mempunyai suatu phisik mempengaruhi orang-orang, meningkan jantung dan menyebabkan tekanan darah untuk naik, menarik perhatian kita, tindakan keributan.
dan suatu warna yang sangat kuat untuk produk pembungkus.

Semua warna yang pas/cocok dimasukkan ke dalam tiga kategori; sejuk, hangat
dan netral. Sedangkan kita bisa memilih semua warna yang kita suka dari kategori
yang sama,itu mungkin sering mencapai efek yang lebih sangat kuat dengan memperkenalkan warna dari satu di antara kelompok yang lain. Mari kita liat pandangan/persepsi sekarang bagaimana warna-warna bekerja bersama dan masing2 warna berarti bagi yang melihatnya.

Warna-warna sejuk
Biru, Hijau, Ungu, Pirus dan Perak adalah warna-warna sejuk.
Warna-warna sejuk cenderung berpengaruh memberikan perasaan tenang bagi yang melihatnya.
Meskipun digunakan sendiri, warna-warna ini bisa mempunyai rasa dingin atau impersonal, oleh sebab itu memilih warna-warna sejuk, mungkin bijaksana untuk menambahkan warna dari kelompok lain untuk menghindari ini.

Berikut beberapa makna dari beberapa warna sejuk:
Biru
Positif: keheningan, mencintai, kesetiaan, keamanan, percaya, intelligence
Negatif: kedinginan, ketakutan, kejantanan

Hijau
Positif: uang, pertumbuhan, kesuburan, kesegaran, healing
Negatif: iri hati, kecemburuan, kesalahan, kekacauan

Ungu
-Ungu adalah kombinasi biru dan merah, oleh sebab itu ditemukan baik kategori-kategori
hangat maupun sejuk
Positif: raja, kaum ningrat, spirituality, kemewahan, ambition
Negatif: misteri, kemasgulan

Pirus
Positif: rohani, sembuh, perlindungan, sophisticated
Negatif: cemburu, kewanitaan

Perak
Positif: glamor, tinggi, anggun, sleek
Negatif: pengkhayal, tidak tulus

Warna Hangat
Merah, merah muda, kuning, orange, warna ungu, dan emas adalah warna hangat.
Warna hangat cenderung mempunyai suatu efek kegairahan bagi yang melihatnya.
Bagaimanapun ketika warna ini digunakan sendiri dapat menstimulasi,
membangitkan emosi kekerasan/kehebatan dan kemarahan. Ketika memilih nada hangat,
menambahkan warna dari kelompok yang lain akan membantu ke arah menyeimbangkan ini.

Berikut beberapa makna dari beberapa warna hangat:

Merah
positif: cinta, energi, kuasa, kekuatan, penderitaan, panas
negatif: kemarahan, bahaya, peringatan, ketidaksabaran

Merah muda
positif: sehat, bahagia, feminin, rasa kasihan, manis, suka melucu
negatif: kelemahan, kewanitaan, ketidak dewasaan

Kuning
positif: terang/cerdas, energi, matahari, kreativitas, akal, bahagia
negatif: penakut, tidak bertanggungjawab, tidak stabil

Orange
positif: keberanian, kepercayaan, kehangatan/keramahan, keakraban, sukses
negatif: ketidak-tahuan, melempem, keunggulan

Ungu
- Warna ungu ditemukan di dalam kedua-duanya warna dingin dan hangat
positif: royalti, kebangsawanan, kerohanian, kemewahan, ambisi
negatif: kegaiban, kemurungan

Emas
positif: kekayaan, kemakmuran, berharga, tradisional
negatif: ketamakan, pemimpi

Warna Netral
Coklat, berwarna coklat, gading, kelabu, putih dan hitam adalah warna netral.
Warna netral adalah suatu pemilihan agung untuk bergaul dengan suatu palet(lukis)
hangat atau dingin. warna-warna itu adalah yang baik untuk latar belakang dalam
suatu disain, dan juga cenderung untuk berbicara lebih pelan, penggunaan dari yang lain
lebih menaklukkan warna. Tambahkan hitam untuk menciptakan suatu yang lebih gelap
” keteduhan” tentang suatu warna utama, sedang putih ditambahkan untuk menciptakan
suatu tongkang/geretan ” warna”.

Berikut beberapa makna dari beberapa warna netral:

Hitam
positif: perlindungan, dramatis, serius, bergaya/anggun, formalitas
negatif: kerahasiaan, kematian, kejahatan/ malapetaka, kegaiban

Kelabu
positif: keamanan, keandalan, kecerdasan/inteligen, padat, konservatif
negatif: muram, sedih, konservatif

Cokelat
positif: ramah, bumi, keluar rumah, umur panjang, konservatif
negatif: dogmatis, konservatif

Tan ( wol halus yang masih putih)
positif: ketergantungan, fleksibel, keriting, konservatif
negatif: tumpul, membosankan, konservatif

Gading
positif: ketenangan, kenyamanan, kebersihan/kesucian, hangat
negatif: lemah, tidak stabil

Putih
positif: kebaikan, keadaan tak bersalah, kemurnian, segar, gampang, bersih
negatif: musim dingin, dingin, jauh

Kita mungkin bertanya-tanya, ” Apa yang merupakan kebenaran mewarnai kombinasi
untuk bisnis website?” Selagi tidak ada kemutlakan “kebenaran” untuk mewarnai
website, kamu perlu memahami target pendengar, dan mempertimbangkan tanggapan mereka tentang warna, yang tidak dimilik. Jika gol akhir adalah untuk memilih produk atau perusahaan, kemudian palet warna harus ditetapkan. Ada keseluruhan faktor
yang menandai apa yang pengunjung suka atau tidak suka.

Faktor dasar target pengunjung untuk dipertimbangkan adalah perbedaan umur/zaman,
perbedaan kelas, perbedaan jenis kelamin dan keseluruhan kecenderungan warna.
(Dilist)
Perbedaan umur/zaman adalah suatu faktor pokok yang tidak boleh diabaikan.
Jika anak remaja dan anak-anak adalah target pengunjung, kemudian mereka menyukai
terang, warna dasar, warna primer merah, biru, kuning dan hijau.
Bagaimanapun, berbeda dengan orang dewasa, lebih tua, mereka akan menyukai
warna yang lebih gelap, sama dengan mewarnai dari kelompok warna-warna
yang netral.

Perbedaan kelas adalah faktor pokok yang lain di dalam memilih warna.
Riset Amerika Serikat telah menunjukkan kelas pekerja menyukai warna
seperti biru, merah, hijau, dan lain lain .
yang lebih terdidik cenderung untuk menyukai yang lebih mengaburkan
warna seperti taupe, warna biru langit, celadon, ikan salem, dll.

Perbedaan jenis kelamin adalah suatu faktor nyata didalam memilih warna.
laki-laki cenderung untuk menyukai warna cool seperti hijau dan biru, di mana wanita
menyukai warna lebih hangat, merah dan orange. Jika kita mempunyai pendengar/pemerhati keduanya para laki-laki dan perempuan, yang akan mempertimbangkan pencampuran beberapa warna dari palet cool dan hangat kepada keduanya laki-laki dan perempuan dapat bertanya pada mereka.

Yang terakhir tapi bukan tidak penting adalah kecenderungan warna. Menurut definisi,
suatu kecenderungan berarti “tren”. Memilih warna yang populer boleh2 saja
untuk beberapa bentuk websites dan produk, tetapi jika kita ingin menyajikan
umur yang panjang dan stabilitas web, kemudian warna populer tidak memungkinkan jadi yang terbaik untuk web kita. Sebagai gantinya, kita boleh mempertimbangkan warna yang lebih tradisional yang berdiri dari waktu ke waktu.

Memilih warna lebih kepada mengambil apa yang dirasa baik oleh kita, adalah menimbulkan suatu tanggapan lain dari yang melihat web kita. Dengan mengetahui target
dan efek yang berbeda dari warna yang ditimbulkan, kita memperoleh suatu kemampuan
lebih besar untuk menentukan apa yang menjadi warna terbaik untuk menarik pengunjung.

Satu catatan terakhir tentang warna. Pengunjung web biasanya menggunakan monitor berbeda, browsers berbeda , dan sistem operasi berbeda. Itu hampir mustahil untuk memastikan bahwa warna yang kita buat akan sama pada tiap-tiap komputer seperti halnya sedang dicetak.
Jangan hanya terkait dengan perbedaan pada komputer yang berbeda, tetapi bagaimana kita mencoba menjadikan konsisten. Bagaimana kita menciptakan suatu palet warna untuk perusahaan,identitas merek, atau warna produk, konsistensi adalah kunci. Gunakanlah warna yang sama pada seluruh usaha pemasaran untuk menciptakan keakraban dengan produk atau perusahaan. Konsistensi akan membantu menarik pengunjung.

Tips untuk Web Design

Apakah para pengembang web memahami berapa lama orang akan mengunjungi websitenya?
Apakah kita adalah internet newbie atau pemasar berpengalaman, kita perlu memahami hal terbaik tentang website, disain menjadi bagian yang menyangkut sukses kenyamanan.

Berikut tips untuk kesuksesan sebuah web:

1. Navigasi
Kita pernah bahas bagian ini pada artikel merancang navigasi website

Ketika orang datang ke website kita mereka pada umumnya mencari sesuatu yang khusus.Misal resep untuk diet rendah, sehat dan mencarinya serta menyiapkannya kurang dari beberapa menit atau apa yang merupakan bisnis terbaik untuk dimulai secara online.
Apapun yang pengunjung inginkan, kita harus mempunyai jawaban untuk itu. Maka tanyakan pada diri kita,kenapa orang-orang datang ke website kita? Ketika kita mengetahuinya kemudian kita harus membuatnya gampang untuk mereka temukan apa yang mereka cari.

2. Grafis
Jika kita menjalankan suatu site profesional, dan tidak menggunakan grafis/gambar2 yang menyenangkan, maka jangan harap orang akan mau berlama-lama di website kita. Orang datang keweb
kita untuk mencari informasi. Tidak untuk klik suatu iklan atau mengasah otak saja.

Membuat website menjadi lingkungan menyenangkan bagi pengunjung untuk menikmatinya. Memikirkan seperti kita pergi ke mall. Kita ingin masuk suatugudang/ toko yang bersih, yang dipersiapkan, mempunyai layanan baik pada pelanggan dan produk yang sedang dicari. Website kita perlu mencerminkan hal ini. Jika ada apa yang kita harapkan didalamnya
seperti pengalaman berbelanja, pengunjung akan menikmati apa yang sedang mereka cari diwebsite kita.

3. Warna
Ya, bagian ini juga sudah kita bahas di artikel sebelumnya. (link)
Warna adalah pilihan perorangan, tetapi studi menunjukkan warna itu mempunyai suatu pengaruh pada emosi publik.
Jika kita mempunyai suatu lokasi investasi keuangan,
Pilih warna konservatif. Atau jika kita menjual materi pantai, maka pilihlah warna yang lembut.

4. About Us
Orang pada umumnya ingin mengetahui hal-hal dasar sebelum mereka berbisnis dengan kita. Siapa kita, bagaimana cara mereka mendapatkan suatu pegangan dari kita, apa produk kita atau garansi jaminan, kapan mereka akan mendapatkan produk, dan lain lain. Kita harus menjawab
pertanyaan ini untuk menciptakan kepercayaan antara kita dan pelanggan potensial.

5.Sitemap
Anggaplah kita mempunyai banyak sumber daya dan halaman atau produk.
Sitemap membantu pengunjung untuk temukan apa yang sedang mereka cari dengan cepat tanpa harus menggeledah keseluruhan situs.
Hal ini sangat bermanfaat untuk website yang berskala besar, karena membantu pencarian untuk mengetahui apa yang ada disekitar dengan cepat.

6. Loading yang cepat
Tidak ada yang lebih buruk dibanding loading halaman website yang lambat. Kita dapat mengoptimalkan grafik untuk website. Orang benci untuk menunggu. Kamu dapat memeriksa halaman dan waktu beban halaman tergolong pada Alexa.Com.
Lambatnya halaman sama artinya bagi kematian suatu bisnis online.

7. Shopping Cart
Jika kita sedang menjual jasa atau materi,kita memerlukan suatu yang dapat diorganisir baik dan dapat dipercaya.kita lihat beberapa websites
mempunyai suatu banyak produk mendaftar dan email untuk pemesanan.
Apakah suatu mimpi buruk! Ya, shoping cart menuntut kita untuk pembayaran, tetapi itu sangat berharga untuk menangani transaksi. Ada banyak shoping cart yang tersedia dan kita akan riset berdasar pada kebutuhan bisnis.

8.Templates atau Disain Asli
Orang-Orang sering berpikir untuk mempunyai suatu website yang dirancang akan berharga ribuan. Sehingga mereka memilih templates dan menyusun lokasi.
Tidak ada salahnya dengan pendekatan ini kecuali dapat menceritakan
perbedaan antara apa yang panggil “canned” site dan apa yang
diciptakan sejak awal. Selagi kita tidak berpikir suatu website yang
menggunakan templates akan mengurangi pengunjung, kita berpikir mungkin
tidak menarik.

9.Customer service
Ok, maka dari itu bagaimana layanan pelanggan suatu website didisain?
well, layanan pelanggan harus tertulis dilokasi kita. Dari tips,laporan gratis,jaminan, untuk mempercepat dan berbelanja/shop. Orang ingin mengetahui banyak tentang apa yang kita bicarakan dan dikirimi
barang-barang yang mereka ingin.Berilah sedikit dan dijaminan kita akan mendapatkan sepuluh kali lipatnya.

Web Developer, Web Designer dan Webmaster

Kebanyakan orang selalu berpedapat bahwa web designer, web developer dan webmaster adalah sama. Apakah benar? Dibawah ini akan kita ulas perbedaan antara ketiganya. Dimana letak perbedaan yang sebenarnya?

Web Developer
Web developer adalah seseorang yang menciptakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman. Pada dasarnya, web developer membuat berbagai hal “terjadi” pada sebuah website. Peran web developer adalah sebagai penghubung dari semua sumber daya yang akan digunakan pada sebuah website, mulai dari pemanggilan database, membuat halaman website yang dinamis, hingga mengatur cara pengunjung untuk berinteraksi dengan elemen-elemen dari website tersebut.

Seorang web developer yang handal akan terbiasa dengan bahasa pemrograman, baik itu di sisi server ( server-side scripting ) maupun disisi client ( client-side scripting ). Dan jangan lupa dengan aspek database yang akan digunakan. Berikut adalah bagian aplikasi yang harus dipahami oleh seorang web developer.
• Client-side: JavaScript
• Server side: ASP, ASP.NET, Java, Perl, PHP, Python, Ruby, dsb.
• Databases: MySQL, Oracle, dsb.

Aspek tampilan menjadi sisi yang agak “terpinggirkan” oleh web developer. Pada umumnya setelah scripting dari aplikasi web telah selesai dibuat, web developer akan menyerahkan pekerjaannya kepada web designer untuk menciptakan tampilan yang baik.

Web Designer
Web designer adalah seseorang yang bekerja dengan unsur-unsur visual pada suatu halaman web. Dia adalah orang yang membuat wajah halaman web tampak begitu “cantik”. Para web design mengintegrasikan komponen seperti gambar, file flash, atau multimedia ke dalam halaman web untuk menambah pengalaman visual user, atau untuk melengkapi content page.

Pemahaman tentang Client-side scripting, HTML, CSS, cara memanipulasi image dan animasi merupakan beberapa hal yang dikuasai oleh web designer.
Berikut adalah bagian hal yang harus dipahami oleh seorang web designer:
• Client-side scripting: JavaScript
• Server-Side scripting: PHP, ASP, dsb.
• Cascading Style Sheets
• HTML
• Manipulasi image : Adobe Photosop, GIMP, Corel Draw, dsb.
• Animasi, biasanya berupa flash.

Web designer biasanya bekerja dalam tim untuk memastikan sebuah tampilan website dapat membuat aplikasi web bekerja dengan baik. Keterampilan tambahan berupa komunikasi, tentu akan menjadi sangat berguna bagi para web designer.

Sisi lain yang juga harus dipahami oleh web designer adalah usability / kegunaaan, standar W3C untuk HTML dan CSS dan kompabilitas tampilan pada browser yang berbeda.

Webmaster
Webmaster merupakan gabungan dari keduanya, bahkan webmaster juga bertugas untuk memelihara aplikasi web yang digunakan. Sebagai catatan tambahan, webmaster mungkin juga bertanggung jawab untuk optimisasi mesin pencari ( SEO ), mengisi content pada website, hingga ‘memasarkan’ website tersebut.

Dalam kelompok kerja yang lebih besar, webmaster akan lebih banyak menjadi manager dari sebuah web-based project, mengatur pekerjaan web developer dan web designer, hingga melakukan pengujian terhadap usability dari aplikasi web yang dibuat.

Bagi seorang web developer, kemampuan logis sangat dibutuhkan untuk mengatur alur aplikasi web yang dibuat. Sedangkan web designer membutuhkan kemampuan artistik dan kreatifitas. Dan bagi seorang webmaster, tentu akan membutuhkan kemampuan logis, artistik serta pengalaman yang memadai dibidangnya.

Langkah Langkah Membuat Hompage

Bermacam macam langkah yang digunakan oleh para web designer dalam membuat suatu homepage tetapi pada garis besarnya langkah langkah yang diambil adalah sebagai berikut :

1. Membuat Sketsa Desain :
Dalam mendesain suatu homepage langkah pertama yang dilakukan adalah membuat sketsa disain pada kertas, hal ini dilakukan untuk memberi gambaran bagaimana homepage kita nanti setelah selesai dan bagaimana cara mengatur letak letaknya. tetapi untuk kebanyakan orang langkah ini biasanya dilewati dan langgsung meloncat ke langkah kedua.

2. Membuat Layout Desain :
Setelah sketsa sudah jadi, kita menggunakan software seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Macromedia Fireworks dan Macromedia Freehand untuk memperhalus sketsa desain dan juga menambahkan efek efek pada sketsa tersebut. Setelah layout desain homepage sudah jadi. File gambar tersebut dipecah menjadi potongan kecil-kecil untuk mengoptimize waktu download.Karena file gambar biasanya berukuran besar sehingga akan memerlukan waktu lama untuk membuka untuk membuka halaman web yang memakai gambar tersebut. Untuk melakukan hal tersebut kita dapat menggunakan software Adobe Image Ready. Software ini dapat langsung memotong gambar yang besar tadi dan otomatis juga menjadikannya ke dalam format html. Langkah ini bisa saja dilewatkan bila ukuran gambar kita tidak terlalu besar.

3. Membuat Animasi :
Animasi diperlukan untuk menghidupkan homepage kita agar menarik pengunjung. Macromedia Flash dan Gif Construction Set dapat dipakai untuk melakukan hal tersebut.

4. Membuat HTML :
Setelah itu kita merapikan layout desain kita seperti menempatkan beberapa tombol dan gambar, menambah text, mengedit script HTML, membuat layout form ke dalam format HTML. Untuk itu kita perlu software HTML Editor seperti Macromedia Dreamweaver, Microsoft Frontpage dan Allaire Homesite.

5. Programming dan Script :
Untuk website e-commerce, iklan baris, lelang, database, membuat guestbook, counter dan forum diskusi. selain itu script ini juga dapat digunakan untuk mempercantik halaman web kita antara lain membuat animasi text , membuat animasi pada background dan lain lain. File HTML kita perlu programming untuk melakukan aktivitas semacam itu. Programming dan script ini bisa dibuat dengan menggunakan ASP, Borland Delphy, CGI, PHP, Visual Basic dan yang terkenal saat ini adalah dengan menggunakan java script.

6. Upload HTML :
Setelah file kita telah menjadi html beserta gambar dan scriptnya. Kita perlu meng-upload file kita ke suatu tempat ( hosting ), agar semua orang di dunia dapat mengakses halaman html kita. Biasanya Macromedia Dreamweaver dengan fasilitas site FTP dan Microsoft Frontpage dengan Publishnya telah menyediakan fasilitas upload ini. Atau dapat menggunakan software seperti WS-FTP, Cute FTP, Bullet FTP. Yang perlu menjadi catatan di sini adalah jika kita menggunakan microsoft frontpage kita harus memilih hosting yang mendukung frontpage ini karena tidak semua hosting mendukung frontpage, terutama hosting gratis.

7. memilih hosting :
Untuk homepage pribadi atau yang sekedar ingin coba-coba biasanya setelah file html sudah jadi dapat hosting di tempat-tempat gratis, memakai guestbook dan counter gratis dan menambah macam-macam accesories dalam mempercantik homepage pribadi tersebut. Contohnya yaa seperti homepage saya ini. Lihat tutorial Fasilitas gratis pendukung homepage.

Software-Software yang dipakai

Desain :ntuk mb desain suatu homepage biasanya para web designer dimulai dengan software ini sebagai tampilan sementara atau dalam membuat layout homepage.

1. Adobe Photoshop : Desain berbasis titik ( bitmap )

2. Adobe Image Ready : Memotong gambar-gambar ke dalam format html

3. Adobe Illustrator : Desain berbasis vector

4. CorelDraw : Desain berbasis vector

5. Macromedia Freehand : Desain berbasis vector

Efek Desain :al ini dakukan untuk menghidupkan desain yang telah kita rancang. Seperti menambah efek cahaya, textur dan manipulasi teks.

1. Macromedia Firework : Efek teks

2. Painter : Memberikan efek lukisan

3. Ulead Photo Impact : Efek frame dan merancangan icon yang cantik.

4. Plugins Photoshop : Seperti Andromeda, Alien Skin, Eye Candy, Kai's Power Tool dan Xenofex juga sangat mendukung untuk memberi efek desain sewaktu anda mendesain layout homepage di Photoshop.

Animasi :Pnambahan animasi perlu untuk membuat homepage agar kelihatan menarik dan hidup.

1. 3D Studio Max : Untuk membuat objek dan animasi 3D.

2. Gif Construction Set : Membuat animasi file gif 3. Macromedia Flash : Menampilkan animasi berbasis vector yang berukuran kecil.

3. Microsoft Gif Animator : Membuat animasi file gif

4. Swift 3D : Merancang animasi 3D dengan format file FLASH.

5. Swish : Membuat berbagai macam efek text dengan format file FLASH.

6. Ulead Cool 3D : Membuat animasi efek text 3D.

Web Editor :enyukan keseluruhan gambar dan tata letak desain, animasi, mengisi halaman web dengan teks dan sedikit bahasa script.

1. Alaire Homesite :

2. Cold Fusion :

3. Microsoft Frontpage :

4. Macromedia Dreamweaver :

5. Net Object Fusion :

Programming :l inlakukan setelah sebagian besar desain homepage telah rampung. Programming bertugas sebagai akses database, form isian dan membuat web lebih interaktif. Contoh : Membuat guestbook, Form isian, Forum, Chattin Portal, Lelang dan Iklanbaris.

1. ASP ( Active Server Page ) :

2. Borland Delphy :

3. CGI ( Common Gateway Interface ) :

4. PHP :

5. Perl :

6. Javascript

Upload : html kita perlu di letakkan ( upload ) di suatu tempat ( hosting ) agar orang di seluruh dunia dapat melihat homepage kita.

1. Bullet FTP :

2. Cute FTP :

3. WS-FTP :

4. Macromedia Dreamweaver : dengan fasilitas Site FTP

5. Microsoft Frontpage : dengan fasilitas Publish

Sound Editor :omepage kita belum hidup tanpa musik. Untuk mengedit file midi atau wav, perlu alat khusus untuk itu.

1. Sound Forge : Mengedit dan menambah efek file yang berformat mp3 dan wav.

2. Cakewalk : Mengedit dan menambah efek untuk file yang berformat midi

Banyak sekali memang software untuk membuat suatu homepage dan kita tidak perlu mempelajari semua software tersebut di atas. Tapi untuk mempermudah, bagi pemula lebih baik dimulai terlebih dulu dengan mempelajari software Microsoft Frontpage atau Macromedia Dreamweaver agar lebih mengenal aturan-aturan membuat homepage dan mengenal bahasa html. Setelah itu baru Adobe Photoshop yang dipakai kebanyakan para desainer.


FASILITAS GRATIS PENDUKUNG HOMEPAGE

Berikut ini adalah fasilitas-fasilitas gratis yang bisa kita dapatkan dari internet untuk membuat homepage kita menjadi semakin powerfull. Tentunya hal yang kita dapatkan secara gratis akan diimbangi dengan sesuatu yang harus kita terima. Biasanya mereka menampilkan banner di homepage kita dan ini sebenarnya sangat menganggu, tapi tetap saja kita harus menerima bila ingin menggunakan fasilitas gratis tersebut.

Guesbook

Buku tamu di mana orang bisa mengisi identitas tentang dirinya, mengkritik dan memberi saran.

· Lpage

· Guestpage : Mudah di setup (using html tag) agar sesuai dengan tampilan design yang anda mau. Selain itu mereka menyediakan beberapa template guessbook yang ok kalo kita ngga mau cape2 setup.

· The Guestbook

Counter

Menghitung seberapa banyak pengunjung yang telah masuk ke homepage kita. Penyedia counter gratis antara lain :

· Dark Counter : menyediakan puluhan model counter sebagai pilihan.

· PageCount

· The Counter

Web Hosting

Tempat menyimpan file html, agar desain homepage kita dapat dilihat oleh pengunjung di seluruh dunia.

· Cybercity

· Freeservers

· Geocities

· Fortunecity

· Xoom

Email

Anda bisa mendapatkan fasilitas email gratis tanpa perlu mendaftarkan diri ke Internet Provider.

· Mailexite

· Netadress

· Geocities

· iName

· Mailcity

Direct URL

Bila url anda terlalu panjang, misalkan : http://www.geocities.com/area51/station/007 , maka dengan direct url ini nama url itu bisa di singkat dengan http://i.am/007.

· CyberName

· Free URL

· Easy to Remember

· Name Zero : fasilitas ini memberikan kita nama domain dot com

Chatting

Fasilitas ngobrol dapat di buat di homepage Anda sendiri.

· BraveNet Wev Services :Free guestbooks, message forums, form processors, greeting cards, hit counters, search engines and more!

Pooling

Bila Anda ingin tahu jawaban terbanyak dari para pengunjung tentang pilihan dari pertanyaan-pertanyaan Anda.

· BraveNet Wev Services : Free guestbooks, message forums, form processors, greeting cards, hit counters, search engines and more!

Web Promote

Mempromosikan homepage anda dengan sekali klik, maka homepage kita akan masuk ke beberapa situs search engine.

· Linksubmission

· Jayde

· Fast submit

· Selfpromotion

· Add-Me

· Submit It!

Mailing List

Membuat komunitas lewat email yang membicarakan hal-hal tertentu bersama orang lain.

· Egroups

· Listbot

· Onelist

Web Statistik

Melihat statistik homepage Anda. Dari mana saja pengunjung berasal, browser apa saja yang mereka pakai, hari apa saja homepage kita ramai dikunjungi orang.

· Web Statistic

Web Check

Mengetahui kecepatan loading dan spesifikasi tentang homepage anda.

· NetMechanic

· Web Site Garage

Lain-Lain

· BraveNet Wev Services : Free guestbooks, message forums, form processors, greeting cards, hit counters, search engines and more!

Tuesday, December 11, 2007

Anggaran Pengembangan Teknologi E-Learning 1 Triliun

Pemerintah menganggarkan Rp 1 triliun untuk pengembangan teknologi informasi, komunikasi dan e-learning (pembelajaran jarak jauh).

Dana tersebut, kata Kepala Teknologi Komunikasi (Pustekkom) Lilik Gani akan dimanfaatkan untuk Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas/sederajat masing-masing 500 miliar.

Penggunaan dana, antara lain untuk membiayai pembangunan laboratorium komputer dan akses internet. “Masih dikaji berapa banyak laboratorium yang bisa dibangun,” ujarnya saat ditemui di sela Simposium Teknologi Komunikasi dan Informasi Internasional (ISODEL) di Kuta, Bali, Rabu (14/11),

Indonesia, tambahnya, telah berkomitmen untuk memasuki dan mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pendidikan. Sejak tahun 90-an telah dilakukan berbagai macam uji coba pendidikan berbasis TIK terutama pada jenjang pendidikan tinggi dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Targetnya adalah menjangkau seluruh jenjang dan jalur pendidikan.

Penerapan TIK, kata Lilik, telah berlangsung sejak 2005 menggunakan sarana televisi terutama untuk jenjang SMP. "Saluran televisi sudah sampai di daerah. Saat ini semua SMP sudah menjadi bagian dari TV Education (TVE). Suatu saat nanti antara pendidikan berbasis televisi dan TIK dapat diintergrasikan, sehingga komunikasi lebih sempurna lagi," katanya Reh Atemalem Susanti

Strategi Baru Pengolahan eLearning Gratis

- Penulis: Romi Satria Wahono
- Bahasa: Indonesia
- Jumlah Halaman: 4
- Format file: PDF
- Publisher: IlmuKomputer.Com
- Tahun terbit: Juli 2003
- Download makalah lengkap: romi-elearning.zip

Situs belajar dan mengajar dengan menggunakan web dan internet sebenarnya bukanlah barang baru, bukan juga ide ataupun pemikiran baru. Konsepsi dan jargon yang bernama WBT (web based training), eLearning, web based teaching and learning, web based distance education, dsb. telah bertebaran sejak era 15 tahun yang lalu di seluruh pelosok Internet. Situs belajar mengajar (penulis menyebut dengan eLearning) telah bermunculan dari yang gratis maupun yang komersial. Situs eLearning komersial berkembang maju dan berlanjut, sedangkan situs eLearning gratis banyak yang terhenti di tengah jalan, dengan alasan klasik yaitu masalah keuangan, karena kerja volunter, sekedar hobi, tidak diurus secara professional, dsb. Situs eLearning gratis terus menurun jumlahnya, mungkin saat ini sudah sulit kita jumpai situs eLearning gratis di Indonesia yang masih terkelola dengan baik. Pada tulisan ini penulis mencoba memberikan usulan strategi baru pengelolaan situs belajar dan mengajar (eLearning) gratis di Indonesia.

E-learning Dianggap Membosankan

Meskipun 9 dari 10 karyawan level manajer saat ini memiliki akses terhadap internet, tapi pada kenyataannya mereka masih malas untuk memanfaatkan fasilitas teknologi tersebut sebagai sarana pembelajaran. Jadi, apa kabar e-learning?

Chartered Management Institute (CMI) dan� Centre for Applied Human Resource Research, Inggris mensurvei hampir 1000 orang manajer dan 12 pemimpin perusahaan besar dan menemukan, prediksi bahwa online learning akan menggantikan ruang kelas belum sepenuhnya terbukti secara menggembirakan.

Menurut survei, hanya separo manajer yang telah memanfaatkan sumber-sumber daya online untuk memecahkan permasalahan, dan hanya satu dari 5 yang membuka program e-learning yang terstruktur.

Kendati demikian, survei melihat, secara umum para manajer memiliki keinginan untuk belajar dan menyadari bahwa internet merupakan sarana untuk itu. Hampir 6 dari 10 melihat online learning sebagai sumber daya yang sangat ampuh untuk pendidikan, yang bisa dimanfaatkan setiap saat.

Sepertiga mengaku lebih melihat sumber-sumber daya online sebagai penyedia referensi yang setia, dan satu dari 4 telah menyadari efektivitasnya dalam segi biaya. Namun, semua itu tidak menjamin bahwa para manajer kemudian mencoba dan memanfaatkannya untuk belajar sesuatu.

Hampir separo merasa, penolakan terhadap e-learning disebabkan karena fasilitas online tersebut "menghilangkan sentuhan kemanusiaan". Dan, hampir tiga perempat lebih menyukai dialog tatap muka langsung dan lebih dari sepertiga menyatakan, pembelajaran dengan bimbingan tutor lebih efektif.

Bagi separo responden, rasa bosan merupakan hambatan terbesar dan seperlima berpendapat bahwa konten yang mereka temukan dalam materi online gagal untuk "mengikat" dan menarik mereka. Tiga dari 10 mengaku kurang termotivasi untuk menyelesaikan pelajar-pelajaran online tersebut, dengan 17% beralasan "kurangnya support".

Direktur Marketing dan Corporate Affairs CMI Jo Causon mengatakan, terdapat keuntungan-keuntungan bisnis yang nyata dari pemanfaatan model-model e-learning sejauh organisasi juga menyediakan alat dan dukungan pengembangan untuk menyertainya.

"Intinya, perlu perencanaan yang matang dalam mempraktikkan online learning dengan mempertimbangkan audiens," ujar Causon.

Diingatkan juga, sebaiknya tidak menggantungkan seluruh proses pembelajaran pada online melainkan perusahaan tetap perlu memanfaatkan sumber daya lain dari program pengembangan tradisional.

E-LEARNING AWARD 2007

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi begitu dahsyatnya kita rasakan, penemuan-penuan baru dalam bidang teknologi yang hingga kini sudah dapat menemukan satuan terkecil hingga 10-9 atau yang kita kenal dengan teknologi nano, cepat atau lambat akan membawa dampak bagi dunia kita.

Sejak internet pertama kali masuk ke dalam dunia kita 12 tahun silam hingga kini telah banyak mengubah cara pandang dan budaya masyarakat yang kini semakin dewasa dan mengarah ke dalam knowledge base society, perkembangan teknologi internet tidak lepas dari mulai dikenalkannya teknologi broadband internet. Setelah tergopoh-gopoh menikmati internet dial-up, koneksi internet broadband adalah salah satu istilah yang tidak akan pernah basi.

Pada masa awal kehadirannya, kebanyakan pengguna cenderung menggunakan internet sebatas berkirim pesan melalui email atau membaca berita dan artikel di Newsgroup. Perlahan tapi pasti situs web di Indonesia yang tadinya dapat dihitung dengan jari mulai tumbuh. Berbagai perusahaan terutama di kalangan Media massa mulai menampilkan kontennya di web, dipelopori Harian Merdeka pada tahun 1995, Media Indonesia dan Kompas menyusul pada tahun yang sama. Pada Juli 1998, detikcom mengawali hadirnya situs berita yang diupdate setiap saat tanpa periodisasi waktu.

Menjelang pergantian millenium, aktifitas web di Indonesia meningkat tajam, selain jumlah pengguna internet yang memasuki angka satu juta. Selama 1999 – 2000, ratusan bahkan ribuan situs web baru didirikan.

Sayangnya kejayaan dotcom tersebut tidak bertahan lama, pecahnya gelembung dotcom pada semester kedua 2000 membawa dampak besar, termasuk di Indonesia. Perusahaan-perusahaan yang sebelumnya jor-joran mengeluarkan dana untuk membiayai aktifitas di Internet melakukan pengetatan hingga pengurangan karyawan. Hanya beberapa saja perusahaan yang dapat bertahan.

Situs-situs web yang berhasil bertahan mulai membenahi diri dan mulai berbisnis di internet dengan mencari laba layaknya usaha lain, situs-situs berita yang bertahan semakin dewasa dan menawarkan konten melalui layanan teknologi yang tersedia. Perusahaan memanfaatkan internet untuk menunjang bisnis utamanya, bank-bank menawarkan akses internet banking, perusahaan transportasi menyediakan jasa pemesanan tiket online, dan institusi pendidikan melakukan e-learning.

Penggunaan internet yang semakin luas harus disertai konten yang berkualitas. Meskipun konten internet tersedia secara global, diperlukan konten-konten lokal berbahasa Indonesia untuk memenuhi kebutuhan informasi pengguna internet di tanah air. Memiliki akses internet broadband tanpa dilengkapi konten yang berkualitas, tak ubahnya membaca buku atau majalah berisi kertas polos. Tanpa web dan miliaran informasi berkualitas di dalamnya, bandwith sebesar apapun yang Anda miliki hanya berguna untuk bertukar pesan atau file saja.

Pengembangan konten pun tidak mau ketinggalan, institusi pendidikan dan perusahaan mulai mengembangkan konten baik dalam bentuk bahan ajar berbasis web (online) maupun dalam bentuk multimedia interaktif (offline).

Untuk itulah Departemen Dendidikan Nasional (Depdiknas) melalui Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) yang memiliki tugas dan fungsi untuk mengembangkan system, model dan konten layanan pendidikan berbasis TIK untuk pendidikan akan menyelenggarakan e-Learning Award 2007 yang bertujuan memotivasi pemanfaatan TIK dalam pendidikan.

Nama Kegiatan
Kegiatan ini dinamakan “e-Learning Award 2007” dengan moto “ICT 4 Education”. Tema yang diusung adalah “Mendorong partisipasi masyarakat dalam meningkatkan kwalitas pendidikan”.

Tujuan Kegiatan

Tujuan e-Learning Award 2007 adalah sebagai berikut:

1. Menumbuhkan kreativitas, inovasi dan motivasi komunitas pendidikan untuk membuat bahan belajar berbasis ICT dan mengembangkan media informasi dan komunikasi sekolah melalui website sekolah.

2. Mendorong komunitas pendidikan memanfaatkan ICT dalam proses belajar mengajar.

3. Memperkaya referensi bahan belajar berbasis ICT bagi komunitas pendidikan Indonesia. Menumbuh kembangkan kultur pembelajaran yang inovatif dan kreatif melalui pembuatan media pembelajaran

4. Terwujudnya efektivitas dan efisiensi dalam proses belajar mengajar.

5. Mengembangkan potensi masyarakat peduli pendidikan secara maksimal menjadi profesional terampil, kreatif dan berdaya saing tinggi dalam menghadapi era globalisasi.

Penyelenggara

e-Learning Award 2007 ini diselenggarakan oleh Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Departemen Pendidikan Nasional (Pustekkom Depdiknas).

Sistem Pendukung e-Learning di Web

Intisari

Pertumbuhan teknologi internet memberikan kesempatan untuk diaplikasikan dalam berbagai bidang termasuk pendidikan tinggi, dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam makalah ini, kami membahas tentang faktor-faktor penting yang harus dipertimbangkan ketika kita membangun sistem pendukung distance learning menggunakan teknologi internet atau web, dan juga perlu kita pertimbangkan tentang Open Source yang diimplementasikan untuk membuat sistem dengan biaya rendah tanpa menurunkan performansinya dan keandalannya.

1. Pendahuluan
Sejalan dengan kemajuan teknologi jaringan dan perkembangan internet, memungkinkan penerapan teknologi ini di berbagai bidang termasuk di bidang pendidikan atau latihan.
Di masa datang penerapan teknologi internet di bidang pendidikan dan latihan akan sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan dan memeratakan mutu pendidikan, terutama di Indonesia yang wilayahnya tersebar di berbagai daerah yang sangat berjauhan. Sehingga diperlukan solusi yang tepat dan cepat dalam mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan mutu pendidikan sekarang. Dengan adanya aplikasi pendidikan jarak jauh yang berbasiskan internet, maka ketergantungan akan jarak dan waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan pendidikan dan latihan akan dapat diatasi, karena semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja.
Pada paper ini dibahas hal-hal yang diperlukan dalam penerapan teknologi internet untuk bidang pendidikan.

2. Aplikasi Web
Web merupakan salah satu tekonologi internet yang telah berkembang sejak lama dan yang paling umum dipakai dalam pelaksanaan pendidikan dan latihan jarak jauh (e-Learning).
Secara umum aplikasi di internet terbagi menjadi 2 jenis, yaitu sebagai berikut:

  • Synchronous System
    Aplikasi yang berjalan secara waktu nyata dimana seluruh pemakai bisa berkomunikasi pada waktu yang sama, contohnya: chatting, Video Conference, dsb.
  • Asynchronous System
    Aplikasi yang tidak bergantung pada waktu dimana seluruh pemakai bisa mengakses ke sistem dan melakukan komunikasi antar mereka disesuaikan dengan waktunya masing-masing, contohnya: BBS, e-mail, dsb.

Dengan fasilitas jaringan yang dimiliki oleh berbagai pendidikan tinggi atau institusi di Indonesia baik intranet maupun internet, sebenarnya sudah sangat mungkin untuk diterapkannya sistem pendukung e-Learning berbasis Web dengan menggunakan sistem synchronous atau asynchronous, namun pada dasarnya kedua sistem diatas biasanya digabungkan untuk menghasilkan suatu sistem yang efektif karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Dibeberapa negara yang sudah maju dengan kondisi infrastruktur jaringan kecepatan tinggi akan sangat memungkinkan penerapan teknologi multimedia secara waktu nyata seperti video conference untuk kepentingan aplikasi e-Learning, tetapi untuk kondisi umum di Indonesia dimana infrastruktur jaringannya masih relatif terbatas akan mengalami hambatan dan menjadi tidak efektif. Namun demikian walaupun tanpa teknologi multimedia tersebut, sebenarnya dengan kondisi jaringan internet yang ada sekarang di Indonesia sangat memungkinkan, terutama dengan menggunakan sistem asynchronous ataupun dengan menggunakan sistem synchronous seperti chatting yang disesuaikan dengan sistem pendukung pendidikan yang akan dikembangkan.

3. Sistem Pendukung Pendididikan
Dengan adanya sistem ini proses pengembangan pengetahuan tidak hanya terjadi di dalam ruangan kelas saja dimana secara terpusat guru memberikan pelajaran secara searah, tetapi dengan bantuan peralatan komputer dan jaringan, para siswa dapat secara aktif dilibatkan dalam proses belajar-mengajar. Mereka bisa terus berkomunikasi sesamanya kapan dan dimana saja dengan cara akses ke sistem yang tersedia secara online. Sistem seperti ini tidak saja akan menambah pengetahuan seluruh siswa, akan tetapi juga akan turut membantu meringankan beban guru dalam proses belajar-mengajar, karena dalam sistem ini beberapa fungsi guru dapat diambil alih dalam suatu program komputer yang dikenal dengan istilah agent [5].
Disamping itu, hasil dari proses dan hasil dari belajar-mengajar bisa disimpan datanya di dalam bentuk database, yang bisa dimanfaatkan untuk mengulang kembali proses belajar-mengajar yang lalu sebagai rujukan, sehingga bisa dihasilkan sajian materi pelajaran yang lebih baik lagi.

4. Collaboration
Collaboration didefinisikan sebagai kerjasama antar peserta dalam rangka mencapai tujuan bersama [1]. Collaboration tidak hanya sekedar menempatkan para peserta ke dalam kelompok-kelompok studi, tetapi diatur pula bagaimana mengkoordinasikan mereka supaya bisa bekerjasama dalam studi [2].
Saat ini penelitian di bidang kolaborasi melalui internet dikenal dengan istilah CSCL (Computer Supported Collaborative Learning), dimana pada prinsipnya CSCL berusaha untuk mengoptimalkan pengetahuan yang dimiliki oleh para peserta dalam bentuk kerjasama dalam pemecahan masalah. Kenyataannya kolaborasi antar peserta cenderung lebih mudah dibandingkan dengan kolaborasi antara peserta dengan guru [6].
Gambar 1 menunjukkan konsep e-Learning dengan metoda CSCL, yang terdiri dari pemakai dan tool yang digunakan. Pemakai terdiri dari siswa dan guru yang membimbing, dimana siswa itu sendiri terbagi menjadi siswa dan siswa lain yang bertindak sebagai collaborator selama proses belajar. Para peserta saling berkolaborasi dengan tool yang tersedia melalui jaringan intranet atau internet, dimana guru mengarahkan jalannya kolaborasi supaya mencapai tujuan yang diiginkan.

Collaboration
Gambar 1: Collaboration

Dalam pelaksanaan sistem e-Learning, kolaborasi antar siswa akan menjadi faktor yang esensial [3][5], terutama pada sistem asynchronous dimana para siswa tidak secara langsung bisa mengetahui kondisi siswa lain, sehingga seandainya terjadi masalah dalam memahami makalah yang disediakan, akan terjadi kecenderungan untuk gagal mengikutinya dikarenakan kurangnya komunikasi antar siswa, sehingga timbul kecenderungan terperangkap pada kondisi standstill, sehingga menyebabkan hasil yang tidak diharapkan.
Ada 5 hal essensial [6] yang harus diperhatikan dalam menjalankan kolaborasi lewat internet, yaitu sebagai berikut:

(a) clear, positive interdependece among students
(b) regular group self-evaluation
(c) interpersonal behaviors that promote each member’s learning and success
(d) individual accountability and personal responsibility
(e) frequent use of appropriate interpersonal and small group social skills

Dalam proses kolaborasi antar siswa, guru bisa saja terlibat didalamnya secara tidak langsung, dalam rangka membantu proses kolaborasi dengan cara memberikan arahan berupa message untuk memecahkan masalah. Sehingga diharapkan proses kolaborasi menjadi lebih lancar.

5. Konfigurasi Sistem
Gambar 2 menunjukkan struktur global dari sistem pendukung untuk e-Learning. Pemakai sistem dalam hal ini siswa dan guru dapat mengakses ke sistem dengan menggunakan piranti lunak browser.

Struktur Sistem
Gambar 2: Struktur Sistem

Seperti pada gambar 2, Implementasi client/server untuk sistem penunjang pendidikan berbasis kolaborasi di internet, pada dasarnya harus memiliki bagian-bagian sebagai berikut:

  • Collaboration, untuk melakukan kerjasama antar siswa dalam pemecahan masalah yang berkaitan dengan materi pelajaran. Kolaborasi ini bisa diwujudkan dalam bentuk diskusi atau tanya-jawab dengan memanfaatkan fasilitas internet yang umum dipakai misalnya: e-mail, BBS, chatting, dikembangkan sesuai dengan kebutuhan aplikasi yang akan dibuat.
  • Database, untuk menyimpan materi pelajaran dan record-record yang berkaitan dengan proses belajar-mengajar khususnya proses kolaborasi.
  • Web Server, merupakan bagian mengatur akses ke sistem dan mengatur tampilan yang diperlukan dalam proses pendidikan. Termasuk pula pengaturan keamanan sistem.

Pengembang aplikasi seperti ini bisa dilakukan dengan menggunakan software sebagai berikut:

Platform OSLinux
Web ServerApache+Tomcat
ProgrammingJava
Script Java Server Page
DatabaseMySQL / Postgress
Frame WorkStruts
Development ToolEclipse

Keuntungan menggunakan software diatas yaitu seluruhnya merupakan Open Source yang bisa didownload secara gratis dari web site masing-masing, sehingga dalam implementasinya bisa ditekan biaya serendah mungkin, tanpa mengurangi realibilitas sistem itu sendiri. Keuntungan lainnya yaitu untuk akses ke sistem seperti ini tidak tergantung pada suatu platform operating system.
Oleh karena itu, dengan penerapan berbagai software Open Source seperti ini, diharapkan akan dicapai suatu sistem e-Learning yang aman, terpercaya, performance tinggi, multiplatform, dan biaya rendah.

6. Penutupan
Sejalan dengan perkembangan teknologi jaringan khususnya internet, dan pemerataan pemakaian fasilitas internet di Indonesia, maka sudah selayaknya untuk memulai penerapan teknologi ini di bidang pendidikan, yang diharapkan dapat menunjang peningkatkan mutu pendidikan khususnya pendidikan tinggi dan institusi yang relatif telah memiliki fasilitas jaringan komputer.
Dalam makalah ini telah dibahas berbagai fasilitas penunjang yang bisa dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi internet dengan biaya yang seminimal mungkin melalui pemanfaatan Open Source tanpa mengurangi kualitas sistem.
Faktor kolaborasi menjadi penting dalam rangka menciptakan sistem pendidikan yang lebih efektif, karena dalam sistem pendidikan jarak jauh faktor komunikasi antar peserta akan menjadi penentu dalam menentukan perolehan pengetahuan yang dicapai oleh setiap siswa.
Permasalahan kedepan yang perlu dikembangkan adalah sebagai berikut:

  • Pengembangan Student Model dari database untuk menformulasikan karakter siswa sehingga sistem mampu mendeteksi kondisi siswa yang bermasalah.
  • Pengaturan pemakaian tool synchronous dan asynchronous dalam pelaksanaan kolaborasi, supaya tidak terjadi duplikasi yang membahas masalah yang sama berulang-ulang.
  • Membuat fasilitas penyusunan makalah di Web yang memudahkan para guru tanpa perlu mengetahui perintah-perintah secara mendetail, yang disesuaikan dengan kebutuhan untuk berkolaborasi.

Daftar Pustaka
[1] Marion A. Barfurth, “Understanding the Collaborative Learning Process in a Technology Rich Environment: The Case of children’s Diagreements�?, Departemnet of Science and Education, University of Quebeca Hull.
[2] Johnson D. W., Johson R. T., and Smith K., “Active Learning: Cooperation in the Classroom�?, Edina, MN: Interaction Book Company (1991).
[3] Ana Hadiana, Kenji Kaijiri, “Collaboration Learning Support System Using Q&A�?, 4th International Conference of Information Technology for High Education and Training (2003)
[4] Japanese Association of Education Engineering, “Dictionary of Education Engineering�?, Jikkyou Publisher
[5] Yutaka Matsusita, Kenichi Okada, “Collaboration and Communacation�?, Kyouritu Publisher
[6] Johson D. W., “Learning together and alone�?, Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.