Pages

Tuesday, March 15, 2011

Internet Explorer 9 Resmi Diluncurkan (Test Drive)


CALIFORNIA - Microsoft mengumumkan jika versi terbaru browsernya, Internet Explorer 9 (IE9), sudah bisa diunduh untuk umum, Senin (14/3/2011) malam waktu setempat.

Ya, setelah meluncurkan IE9 versi beta tahun lalu, Microsoft akhirnya resmi meluncurkan web browser yang diharapkan bisa mengimbangi dominasi Google Chrome dan Mozilla Firefox.

"Ini adalah hari yang sangat baik untuk internet," cetus Dean Hachamovitch selaku corporate vice president Microsoft pada konferensi pers yang digelar di festival teknologi South By Southwest sebagaimana dikutip Yahoo News, Selasa (15/3/2011).

IE9 dibuat untuk mengoptimalkan sistem operasi terbaru Microsoft, Windows 7, serta chip processing grafik yang bisa menyuguhkan visual video, game, grafik secara memuaskan. Microsoft mengklaim, Facebook, Twitter, Pandora, Hulu, dan Yahoo telah mengadaptasi situs mereka ke IE9.

"Kami telah bekerja sama dengan partner kami untuk mencapai satu miliar pengguna internet aktif. Semua partner ini telah menggunakan IE9 untuk menjadikan internet lebih indah, mulai hari ini," imbuh Hachamovitch lagi.

Tahun lalu, Microsoft telah meluncurkan versi beta IE9 yang berhasil mencapai angka 23 juta pengunduhan. Sementara, IE9 (RC) yang diluncurkan Februari kemarin tercatat diunduh sebanyak dua juta kali.

IE9 sendiri bisa diunduh dalam 30 bahasa melalui beautyoftheweb.com.

Tingkat Kompabilitas Internet Explorer 9 Terhadap HTML5 dan CSS3



Sebuah web browser adalah aplikasi perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk menampilkan dan berinteraksi dengan teks, gambar, video, musik dan informasi lainnya, semuanya terletak pada halaman web sebuah website di internet atau jaringan area lokal. Teks dan gambar pada halaman web dapat berisi hyperlink ke halaman web lain pada website yang sama atau berbeda. Web browser memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi dengan cepat dan mudah yang disediakan pada halaman web. Web browser menggunakan format HTML untuk menampilkan informasi, sehingga penampilan halaman web mungkin berbeda antara browser [ Jacobs, Ian; Walsh, Norman (15 December 2004).].

Untuk dapat menampilkan suatu informasi pada web browser diperlukan format HTML dan CSS. Saat ini teknologi HTML sudah mencapai versi ke 5 yang disebut HTML5 sedangkan CSS sudah mencapai versi 3 yang disebut CSS3. Bentuk format dari HTML5 dan CSS3 ini dikeluarkan oleh World Wide Web Consortium yang selanjutnya diimplementasikan oleh para pengembang pada web browser. Beberapa web browser yang mempunyai banyak pengguna saat ini adalah Chrome, Safari, Opera, Firefox dan Internet Explorer.

Dalam kurun waktu tidak lama lagi Microsoft akan merilis Internet Explorer ver. 9. Microsoft mengklaim bahwa Internet Explorer 100% kompatibel dengan HTML5 dan CSS3, hal ini terlihat pada tabel berikut ini.]


klik untuk memperbesar

Microsoft telah melakukan testing terhadap internet explorer 9 dengan menggunakan standar pengujian dari pihak Microsoft dan menghasilkan kompabilitas terhadap HMTL5 dan CSS3 yang hampir sempurna. Namun, bila menggunakan teknik pengujian yang menjadi referensi dari pada web developer yaitu www.html5test.com dan www.caniuse.com yang ada di internet, maka IE 9 tidak lebih baik dari web browser yang telah ada sebelumnya yaitu Chrome 9, Opera 10, Safari 5 dan Firefox 3.6.

Berikut ini merupakan hasil pengujian kompabilitas web browser terhadap HTML5 menggunakan www.html5test.com.


Tabel dibawah ini merupakan hasil pengujian kompabilitas web browser terhadap CSS3 dari website www.caniuse.com

klik untuk memperbesar

Kurang kompabilitas Internet Explorer juga dirasakan oleh para web developer yang mengharuskan memberikan perintah program khusus IE yang sebenarnya tidak dikenali oleh web browser selain IE. Tidak samanya perintah program antara IE dengan web browser lainya untuk suatu fungsi yang sama tentu saja menyulitkan para web developer. Hal ini terjadi kemungkinan dikarenakan keengganan dari pihak Microsoft untuk merubah arsitektur dari IE dan standar pengujian yang digunakan tidak sama dengan web browser lainnya. Bila hal ini berlarut-larut maka IE akan semakin ditinggalkan oleh para penggunanya. Pada tahun 2002 IE digunakan oleh 83% pengguna intenet diseluruh dunia. Namun pada tahun 2005 mulai bermunculan web browser yang lainnya. Sejak itu pengguna IE terus menurun sampai pada tahun 2011 ini didapat data dari www.w3schools.com.


Wednesday, July 1, 2009

Sejarah perkembangan Java

Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan TV kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.
Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.
Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "bapak java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling.

Saturday, June 28, 2008

Masa Depan JavaScript

JavaScript 2 akan tersedia di akhir tahun ini dan akan menyelesaikan berbagai masalah terkait dalam pemrograman JavaScript. Brendan Eich, pencipta JavaScript mendiskusikan masa depan JavaScript, di mana ia ingin menciptakan sebuah bahasa yang mudah dipakai oleh para desainer web yang tidak memiliki pengalaman pemrograman, animasi dan beberapa hal lain untuk membuat situs yang "lebih pintar." ARAX (Asynchronous Ruby and XML) dan scripting engine "Screaming Monkey" untuk IE dalam sebuah wawancara InfoWorld. Eich berharap untuk meningkatkan integritas JavaScript tersebut tanpa mengorbankan fleksibilitas dan membuat JavaScript mirip seperti Java yang "sangat kaku."

Firefox berkemungkinan mendukung JavaScript 2 di versi 3.1, sedangkan untuk IE, Eich berharap bahwa Screaming Monkey akan membantu dukungan IE untuk JavaScript 2, apabila Microsoft terlambat dalam mengimplementasikan dukungan ini.

Wawancara ini sangat menarik untuk para pengembang web dan memberikan pandangan tentang masa depan pemakaian JavaScript. Baca wawancara lengkapnya InfoWorld.

Seminggu Setelah Opera 9.5 dan Firefox 3.0

Beberapa minggu terakhir ini adalah masa-masa sibuk dalam dunia browser dengan diluncurkannya Opera 9.5, diikuti oleh Firefox 3.0 beberapa hari setelah itu. Dalam artikel ini, kita akan merangkum berbagai berita menarik dan perbandingan kinerja browser besar yang ada saat ini.

Kecepatan adopsi
Baik Firefox maupun Opera memiliki dukungan komunitas yang beranggotakan para antusias web, dan hal ini berarti adopsi versi terbaru yang relatif lebih cepat. Tujuh hari setelah debutnya Firefox 3.0, sudah sekitar 20% pemakai Firefox yang mengadopsi versi terbaru ini.

Data untuk Opera lebih sulit untuk ditemukan, tetapi statistik udaramaya sendiri menunjukkan bahwa hanya dalam seminggu setelah keluarnya Opera dan Firefox, lebih dari 30% pengguna kedua jenis browser tersebut sudah menggunakan versi yang terbaru (32% untuk Firefox dan 35% untuk Opera), bandingkan ini dengan IE 7 yang sudah dirilis sekitar dua tahun yang lalu, tetapi tingkat adopsi mereka masih berada di 35%.

Perbandingan kinerja
Hampir semua browser yang dirilis belakangan ini selalu mengatakan mereka adalah browser tercepat dunia dan membuktikannya dengan memperlihatkan berbagai macam benchmark. Tetapi apakah angka-angka teoritis ini juga berlaku untuk pemakaian sehari-hari? Mari kita lihat perbandingan kinerja Firefox, IE, Opera dan Safari melalui beberapa pengujian di bawah ini. Pengujian dilakukan oleh Lifehacker di komputer dengan spesifikasi:
  • Windows Vista Home Premium (32-bit)
  • 2 GHz Intel Core 2 Duo processor
  • 2 GB
Startup time
Pengujian ini mengukur waktu start up yang dibutuhkan setiap browser untuk selesai membuka home page yang tersimpan secara lokal dua skenario yang berbeda:
  1. Cold start - dilaksanakan langsung setelah komputer dinyalakan, browser diaktifkan sepenuhnya dari hard disk.
  2. Warm start - waktu yang dibutuhkan untuk mengaktifkan browser setelah dijalankan minimal satu kali.
Browser cold start benchmark
Browser warm start benchmark

Opera 9.5 jauh lebih cepat dari semua rivalnya dalam keadaan cold start, dan tetap sedikit lebih unggul dalam keadaan warm start. Kemudian, waktu yang dibutuhkan untuk membuka 8 situs yang berbeda secara bersamaan dalam keadaan warm start adalah:

Browser benchmark multi-task

Safari memenangkan pengujian ini, tetapi hal ini tidak mengherankan karena telah diketahui Safari memang memiliki kinerja rendering JavaScript dan CSS yang luar biasa.

Tes JavaScript
Seperti yang telah kami katakan sebelumnya, kinerja JavaScript akan menjadi semakin penting di dunia Web 2.0 ini. Bagaimanakah kinerja JavaScript dari masing-masing browser?
Benchmark JavaScript

Safari dan Opera memiliki kinerja JavaScript yang sama baiknya, tetapi jangan lupa, Safari 4 yang akan datang memiliki kinerja JavaScript yang jauh lebih baik.

Rendering CSS
Benchmark CSS Rendering


Safari menang mutlak!

Memori Tes
Benchmark memori


Firefox 3 adalah pemenangnya.

Dan yang terakhir adalah beberapa berita maupun tips yang menarik yang sejak peluncuran kedua browser baru ini, tetapi karena jumlahnya yang sangat banyak, kami rangkum dalam satu artikel.

Firefox 3
Opera
Berita menarik tentang Opera lebih jarang ditemukan, apabila Anda memiliki berita menarik seputar Opera lainnya, tinggalkan komentar Anda di bawah ini.

Canonical Rilis Ubuntu MID Edition

Canonical mengumumkan di blog resmi mereka bahwa Ubuntu MID edition 8.04 telah tersedia, dua bulan setelah Ubuntu 8.04 LTS dirilis dan sebulan setelah Ubuntu Netbook Remix diperlihatkan. Ubuntu MID edition adalah produk terbaru dalam keluarga Ubuntu yang didesain khusus untuk dipakai di UMPC (ultra mobile PC) dan MID (Mobile Internet Edition) dengan spesifikasi berikut (dari Canonical):
  • Berukuran kecil
  • 4 to 7 inch touch screen
  • Keyboard fisik maupun virtual
  • Wi-Fi, 3G, Bluetooth, GPS, WiMAX
  • 2GB - 8GB Flash atau HDD, 256MB+ memory/512MB+ recommended
  • OpenGL 3D
  • USB, kamera, head phone jack, speakers, microphone
Screenshot Ubuntu MID

Screenshot Ubuntu MID 2

Screenshot Ubuntu MID 3


Ubuntu MID edition adalah varian dari Ubuntu 8.04 yang lebih ringan dengan optimisasi untuk prosesor Intel Atom dan adaptasi tampilan yang optimal untuk layar berukuran kecil. Dalam edisi ini, berbagai aplikasi telah dimodifikasi untuk beroperasi dengan lebh baik di MID/UMPC antara lain:
  • Browser berbasis Firefox yang didesain untuk layar kecil dengan fitur zoom
  • Pidgin untuk instant messaging
  • Cheese untuk integrasi webcam
  • Claws Mail
  • Moblin Media untuk memutar musik dan video
Mobile browser Ubuntu MID


Cara termudah untuk mencoba Ubuntu MID adalah dengan mengunduh KVM image yang telah disediakan. Untuk instalasi, mereka juga menyediakan dua varian, satu untuk platform McCaslin dan satu lagi untuk Menlow (Atom).

Para pemilik Asus Eee PC, tunggu apa lagi? ;)

Phoronix juga memiliki ulasan Ubuntu MID yang lebih mendetil.