Pages

Tuesday, February 28, 2012

Sistem Pakar (Expert System)


Sistem pakar (Expert System) adalah program berbasis pengetahuan yang menyediakan solusi-solusi dengan kualitas pakar untuk problema - problema dalam suatu domain yang spesifik. Pengetahuan dalam sebuah sistem pakar diambil dari mereka yang pakar (expert) dalam domain tersebut. Dan sistem pakar berusaha menirukan metodologi dan kinerjanya (performance). Seperti manusia yang terlatih, sistem pakar cenderung merupakan spesialis yang memfokuskan dirinya padasejumlah problema dengan jangkauan yang sempit. Seperti manusia juga, pengetahuannya bersifat teoritis dan praktis yang telahdisempurnakan lewat pengalaman dalam domain tersebut.
Sistem pakar telah dibuat untuk memecahkan problema problema dalam berbagai bidang, antara lain : matematika, teknik, kedokteran, kimia, ilmu komputer, bisnis, hukum, pendidikan, sampai sistem pertahanan keamanan suatu negara. Walaupun sistem pakar sebagai sistem computer yang dalam berbagai hal bekerjanya jauh lebih baik dari manusia atau ahli, tetapi kita tidak bisa menghilangkan begitu saja faktor manusia dan digantikan oleh sistem komputer, karena padabanyak situasi keahlian manusia tetap dibutuhkan, sebab kemampuan komputer terbatas.

2.3.1.         Ciri-Ciri Sistem Pakar
Sistem pakar yang baik harus memenuhi ciri-ciri sebagai berikut :
·         Memiliki informasi yang handal.
·         Mudah dimodifikasi.
·         Dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer.
Memiliki kemampuan untuk belajar beradaptasi

2.3.2.         Keuntungan Sistem Pakar
        Secara garis besar, banyak manfaat yang dapat diambil dengan adanya sistem pakar, antara lain :
1.       Memungkinkan orang awam bisa mengerjakan pekerjaan para ahli.
2.       Bisa melakukan proses secara berulang secara otomatis.
3.       Menyimpan pengetahuan dan keahlian para pakar.
4.       Meningkatkan output dan produktivitas.
5.       Meningkatkan kualitas.
6.       Mampu mengambil dan melestarikan keahlian para pakar (terutama yang termasuk keahlian langka).
7.       Mampu beroperasi dalam lingkungan yang berbahaya.
8.       Memiliki kemampuan untuk mengakses pengetahuan.
9.       Memiliki reabilitas.
10.    Meningkatkan kapabilitas sistem komputer.
11.    Memiliki kemampuan untuk bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan mengandung ketidakpastian.
12.    Sebagai media pelengkap dalam pelatihan.
13.    Meningkatkan kapabilitas dalam penyelesaian masalah.
14.    Menghemat waktu dalam pengambilan keputusan.

2.3.3.         Kelemahan Sistem Pakar
       

        Di samping memiliki beberapa keuntungan, sistem pakar juga memiliki beberapa kelemahan, antara lain :
1.       Sulit dikembangkan. Hal ini tentu saja erat kaitannya dengan ketersediaan pakar di bidangnya.
2.       Sistem Pakar tidak 100% bernilai benar.

2.3.4.         Alasan Pengembangan Sistem Pakar
        Sistem pakar sendiri dikembangkan lebih lanjut dengan alasan :
·         Dapat menyediakan kepakaran setiap waktu dan di berbagai lokasi.
·         Secara otomatis mengerjakan tugas-tugas rutin yang membutuhkan seorang pakar.
·         Seorang pakar akan pensiun atau pergi.
·         Kepakaran dibutuhkan juga pada lingkungan yang tidak bersahabat.

2.3.5.         Modul Penyusun Sistem Pakar
        Menurut Staugaard (1987) suatu sistem pakar disusun oleh tiga modul utama yaitu :
1.       Modul Penerimaan Pengetahuan (Knowledge Acquisition Mode)
Sistem berada pada modul ini, pada saat ia menerima pengetahuan dari pakar. Proses mengumpulkan pengetahuanpengetahuan yang akan digunakan untuk pengembangan sistem, dilakukan dengan bantuan knowledge engineer. Peran knowledge engineer adalah sebagai penghubung antara suatu sistem pakar dengan pakarnya.
2.       Modul Konsultasi (Consultation Mode)
Pada saat sistem berada pada posisi memberikan jawaban atas permasalahan yang diajukan oleh user, system pakar berada dalam modul konsultasi. Pada modul ini, user berinteraksi dengan sistem dengan menjawab pertanyaanpertanyaan yang diajukan oleh sistem.

3.       Modul Penjelasan (Explanation Mode)
Modul ini menjelaskan proses pengambilan keputusan olehsistem (bagaimana suatu keputusan dapat diperoleh).

No comments :