ilustrasi (inet)
Jakarta - Teknologi broadband nirkabel LTE atau Wimax dianggap memiliki performa yang sama. Indosat Mega Media (Indosat M2), selaku salah satu peminat, hanya menunggu kisah sukses di luar negeri sebelum diterapkan di Indonesia.
Hal itu dikemukakan Indar Atmanto, Direktur Utama Indosat Mega Media, usai peresmian Gerai IM2 Broadband Center di Plaza Semanggi, Jakarta, Senin (28/4/2008). "Bagi kami sama saja, baik Wimax atau LTE punya performa yang sama. Bisa dua-duanya. Namun, yang kami tunggu kisah sukses di luar negeri," ujar Indar.
Persaingan kedua teknologi itu disebut mirip dengan persaingan teknologi cakram HD-DVD dan Blu ray. "Keduanya sama bagus, pemenangnya tergantung mana yang lebih diminati pasar," Indar menambahkan.
Indar menjelaskan, secara teknologi Wimax maupun LTE memiliki dasar yang sama. Baik operator GSM maupun vendor jaringan broadband dapat mengimplementasikannya. "Bahkan dengan biaya yang sama," tukasnya.
Terkait broadband nirkabel, Indosat IM2 saat ini disebut telah memiliki 36.000 pelanggan. Separuhnya, ujar Indar, diraih sejak awal 2008 ini. Indar mengakui pertumbuhannya broadband nirkabel Indosat M2 sangat signifikan sejak peluncuran broadband IM2 prabayar.
Diramalkan akan tumbuh 500 ribu pelanggan baru broadband nirkabel di Indonesia hingga akhir 2008. IM2 optimistis bisa meraih 200 ribu di antaranya.
Apa yang Anda gunakan untuk koneksi internet? Diskusikan di detikINET Forum
( wsh / wsh )
No comments :
Post a Comment